Cara Konversi
Bilangan Desimal, Biner, Oktal dan Heksadesimal
1.
Bilangan Desimal
Bilangan
desimal adalah bilangan yang menggunakan 10 angka yaitu angka 0 sampai 9 dan
angka berikutnya adalah 10, 11, 12 dan seterusnya. bilangan desimal sering juga
disebut sebagai bilangan yang berbasis 10. berikut contoh penulisan bilangan
desimal.
Contoh
penulisan bilangan desimal : 1710. bilangan desimal berbasis
10, maka angka 10-lah yang menjadi subscript pada penulisan bilangan
desimal.
2.
Bilangan Biner
Bilangan
biner adalah bilangan yang hanya menggunakan 2 angka yaitu 0 dan 1. Bilangan
biner juga sering disebut sebagai bilangan yang berbasis 2. dan setiap bilangan
pada biangan biner disebut bit yang dimana 1 byte = 8 bit
contoh
penulisan bilangan biner yaitu 110010012
3.
Bilangan Oktal
Hampir
sama seperti bilangan desimal, namun bilangan oktal hanya menggunakan 8 angka
yaitu 0 sampai 7. bilangan oktal sering disebut sebagai bilangan berbasis 8.
berikut contoh penulisan bilangan oktal yaitu 158
4.
Bilangan Heksadesimal
Bilangan
heksadesimal atau bilangan heksa adalah bilangan yang berbasis 16. bilangan ini
menggunakan 16 simbol yaitu angka 0 sampai 9 lalu dilanjutkan dengan huruf A
sampai F. maksudnya adalah huruf A mewakili angka 10, B adalah 11 dan
seterusnya. contoh penulisan bilangan heksa yaitu C216
baik
setelah kita mengetahui tentang bilangan - bilangan di atas, sekarang kita
belajar bagaimana cara mengkonversi bilangan - bilangan tersebut, misal dari
desimal ke biner atau sebaliknya. langsung saja sobat, silahkan disimak.
1.
Desimal - Biner
misalnya
contoh kita akan mengkonversi bilangan desimal 3510 menjadi
bilangan biner.
caranya
adalah...
pertama
kita bagi bilangan tersebut dengan 2, tapi ingat, hasil baginya harus bulat.
maksudnya misal 35 dibagi 2 adalah 17 sisa 1. lakukan berulang hingga hasil
bagi dan sisa terakhir adalah 0.
35
: 2 = 17 sisa 1
17
: 2 = 8 sisa 1
8
: 2 = 4 sisa 0
4
: 2 = 2 sisa 0
2
: 2 = 1 sisa 0
1 : 2 = 0
sisa 1
0 : 2 = 0
sisa 0
nah,
setelah selesai membagi tinggal kita susun aja nih, tapi ingat nyusunnya dari
bawah ke atas jadinya 0100011
2.
Biner - Desimal
misalnya
kita kita pake contoh di atas, kita coba ubah bilangan 1000112 menjadi
bilangan desimal. caranya adalah...
pertama
kita susun berjajar angka - angka tersebut
1
0 0 0 1 1
kemudian
setiap angka digit kita kalikan dengan 2^n, kita mulai dari pangkat 0 dari
kanan
1
0
0
0
1
1
1
x 2^5 + 0 x 2^4 +
0 x 2^3 + 0 x 2^2
+ 1 x 2^1 +
1 x 2^0
maka
hasilnya adalah 3510 :) * tanda ^ maksudnya
pangkat
3.
Desimal - Oktal
kita coba dengan
angka 3510 kita konversi ke bilangan oktal
caranya sebagai
berikut...
seperti kita tahu
sebelumnya, bilangan oktal adalah bilangan berbasis 8, jadi untuk mengkonversi
bilangan desimal menjadi bilangan oktal adalah dengan membaginya dengan 8.
35 : 8 = 4 sisa 3
3 : 8 = 0 sisa
3
0 : 8 = 0 sisa
0
sama seperti bilangan
biner, untuk menyusun bilangan oktal adalah dari bawah ke atas. jadi bilangan
oktal dari bilangan desimal 3510 adalah 0438 atau
438.
4.
Oktal - Desimal
selanjutnya adalah
bagaimana mengkonversi bilangan oktal ke bilangan desimal, silahkan disimak
langkah - langkahnya...
kita ambil contoh di
atas. misalnya kita akan mengubah bilangan 338 menjadi
bilangan desimal.
pertama susun
bilangan tersebut menyamping, kemudian kalikan dengan 8 pangkat n dari kanan
dimulai dengan pangkat 0.
3
3
3 x 8^1 +
3 x 8^0 = 32 + 3
= 35
jadi kita peroleh
bilangan desimalnya adalah 3510
5.
Desimal - Heksadesimal
selanjutnya kita coba
untuk mengubah bilangan desimal menjadi bilangan heksadesimal. caranya masih
sama dengan mengubah desimal ke biner atau desimal ke oktal. hanya saja
pembaginya adalah 16, karena seperti kita tahu bahwa bilangan heksadesimal
adalah bilangan berbasis 16. contohnya kita coba mengubah bilangan desimal 9110 menjadi
bilangan heksadesimal.
91 : 16 = 5 sisa 11
*11 = B
5 : 16 = 0
sisa 5
0 : 16 = 0
sisa 0
jadi bilangan yang
kita dapat adalah 5B
6.
Heksadesimal - Desimal
sekarang kita coba
ubah kembali bilangan heksadesimal di atas menjadi bilangan desimal
berikut langkah -
langkahnya...
sama seperti mengubah
bilangan biner ke desimal atau oktal ke desimal, hanya saja karena bilangan
heksadesimal berbasis 16, maka kita kalikan dengan 16 pangkat n dimulai dari
kanan dengan pangkat pertama 0
contoh 5B
5
| B
*kita ubah dulu
menjadi angka
5
|
11
5 x 16^1
+ 11 x 16^0 = 80 + 11
= 91
maka bilangan
desimalnya adalah 9110
7.
Biner - Oktal
berikutnya kita
pelajari tentang mengubah bilangan biner ke oktal. prinsipnya adalah setiap 3
digit bilangan biner adalah menjadi 1 digit bilangan oktal.
kita coba dengan
contoh 1 0 0 0 1 12
pertama kita ambil 3
digit dari belakang, kemudian kalikan dengan 2 pangkat n , dimulai dari pangkat
0 dari kanan.
1 0
0 | 0 1
1
* bila tidak genap
dibagi 3, tambahkan saja angka 0 di depannya
1 x 2^2 + 0 x
2^1 + 0 x 2^0 | 0 x 2^2 + 1 x 2^1
+ 1 x 2^0
= 4 + 0 + 0
| = 0 + 2 + 1
= 4
|
= 3
maka bilangan oktal
dari 1000112 adalah 438
8.
Oktal - Biner
setelah mengerti cara
mengubah Biner ke Oktal, sekarang kita balik yaitu dari oktal ke desimal.
kita coba mengubah angka 238 menjadi bilangan biner
dengan langkah sebagai berikut.
pertama ingat bahwa 3
digit bilangan biner adalah 1 digit bilangan oktal, maka kita susun bilangan
tersebut terlebih dahulu. kemudian kita bagi 2 tiap digitnya...
4
| 3
4 : 2 = 2 sisa 0
3 : 2 = 1 sisa 1
2 : 2 = 1 sisa 0
1 : 2 = 0 sisa 1
1 : 2 = 0 sisa
1 0 : 2 = 0 sisa
0
0 : 2 = 0 sisa 0
kemudian kita susun
kembali digit angka di atas menjadi
oktal :
4 |
3
biner :
0100 |
011
maka bilangan
binernya adalah 01000112 atau 1000112
9.
Biner - Heksadesimal
sama seperti biner ke
oktal, namun di untuk heksadesimal 4 digit biner menjadi 1 digit heksa
contoh 1000112,
kita ubah menjadi bilangan heksadesimal
0 0
1 0
| 0 0
1 1
0 0 1 0 = 2
0 0 1 1 = 3 * yg ini udh pada ngerti kan
?? :D
maka bilangan
heksanya adalah 23
10.
Heksadesimal - Biner
kemudian sekarang
kita cari tau caranya mengubahnya kembali menjadi biner, langsung saja kita
pakai contoh diatas yaitu 2316
2
| 3
0010
0011 * karna biner dr 0010 = 2 dan 0011 = 3
jadi biner dari
bilangan heksa 2316 adalah 001000112 atau 1000112